Peserta Didik SD Muhasa Ngawi Gelar Pengamatan Organ Hewan Kurban


Peserta Didik SD Muhammadiyah 1 Ngawi Gelar Pengamatan Organ Hewan Kurban saat Idul Adha

Ngawi – Dalam momen penuh makna Hari Raya Idul Adha 1446 H, SD Muhammadiyah 1 Ngawi menggelar kegiatan unik dan edukatif yang melibatkan peserta didik dalam pengamatan terhadap organ dalam hewan kurban. Kegiatan ini tidak hanya bertujuan untuk mengenalkan nilai-nilai keislaman, tetapi juga memperkuat pemahaman siswa terhadap ilmu pengetahuan alam.

Dengan bimbingan guru IPA dan guru agama Islam, peserta didik secara langsung melakukan pengamatan organ hewan kurban seperti jantung, paru-paru, hati, ginjal, dan lambung. Kegiatan ini dilakukan setelah penyembelihan hewan kurban di halaman sekolah, yang dilaksanakan sesuai dengan syariat Islam dan prinsip kebersihan.

Edukasi Kolaboratif: Sains dan Keislaman

“Kami ingin siswa tidak hanya menyaksikan proses penyembelihan, tapi juga memahami fungsi dan struktur organ hewan sebagai bagian dari ciptaan Allah SWT,” ujar Joko Santoso, S.Pd (Kepala Sekolah SD Muhammadiyah 1 Ngawi).

Kegiatan ini juga mengintegrasikan pembelajaran lintas kurikulum, menggabungkan mata pelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) dengan Ilmu Pengetahuan Alam (IPA). Siswa diajak berdiskusi dan mencatat hasil pengamatannya dalam lembar kerja, yang kemudian dipresentasikan di kelas.

Antusiasme Siswa dan Wali Murid

Suasana penuh antusias terlihat dari raut wajah siswa yang kagum saat menyentuh dan mempelajari langsung organ dalam hewan qurban. “Saya baru tahu bahwa paru-paru itu berwarna merah muda dan bertekstur seperti spons,” ujar salah satu siswa kelas 5.

Wali murid turut mengapresiasi kegiatan ini. Selain menanamkan semangat berkurban dan empati sosial, kegiatan ini juga memperkuat minat belajar anak terhadap dunia sains secara nyata.

Hewan Kurban sebagai Media Pembelajaran

Kegiatan pengamatan organ hewan kurban di SD Muhammadiyah 1 Ngawi menjadi bukti nyata bahwa pembelajaran bisa dikemas secara kontekstual, menarik, dan bermakna. Hewan kurban yang biasanya hanya dipahami sebagai bentuk ibadah, kini juga menjadi sarana belajar yang penuh hikmah.

Kegiatan ini menjadi salah satu bentuk inovasi dalam pendidikan karakter dan sains berbasis Islam yang menjadi ciri khas sekolah Muhammadiyah di Indonesia.

“Dengan pengamatan ini, siswa belajar bahwa setiap organ hewan memiliki fungsi penting dan semua itu diciptakan Allah untuk kemaslahatan manusia. Ini adalah pembelajaran tauhid yang aplikatif,” kata Ust. Triawan, S.Pd salah satu guru IPA Muhasa.

Kata Kunci Populer:

SD Muhammadiyah 1 Ngawi, pengamatan organ hewan kurban, kegiatan edukatif Idul Adha, Hari Raya Idul Adha di sekolah, pembelajaran sains Islam, hewan qurban dan pendidikan, kegiatan unik sekolah dasar, edukasi anak tentang kurban.

DAFTAR ISI

Share on Facebook
Share on Twitter
Share on Telegram
Share on Whatsapp
Tags :

0 comments:

Posting Komentar