Makalah : Pembuatan Mesin Pencacah Sederhana dari Bahan Bekas

I. PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Limbah organik seperti daun, sisa makanan, atau rumput seringkali menumpuk tanpa pengelolaan yang tepat. Salah satu cara mengatasi hal tersebut adalah dengan mencacahnya menjadi ukuran kecil agar mudah terurai atau digunakan sebagai kompos. Namun, harga mesin pencacah di pasaran cukup mahal. Oleh karena itu, pembuatan mesin pencacah sederhana dari bahan bekas menjadi solusi alternatif yang ekonomis dan kreatif.

B. Tujuan

Makalah ini bertujuan untuk menjelaskan langkah-langkah dan cara membuat mesin pencacah sederhana menggunakan bahan daur ulang seperti ember bekas cat, dinamo motor bekas pompa air, baling-baling pisau, dan besi siku.

II. ALAT DAN BAHAN

• Ember bekas cat (ukuran ± 20 liter)
• Dinamo motor bekas pompa air (220V/AC atau 12V/DC tergantung jenis)
• Baling-baling pisau (dari besi plat atau bekas kipas logam)
• Besi siku (untuk rangka dan dudukan motor)
• Baut dan mur
• Saklar dan kabel listrik
• Plat penutup atau penyangga baling-baling
• Alat bantu: bor, gerinda, kunci pas, dan obeng

III. LANGKAH-LANGKAH PEMBUATAN

A. Persiapan Bahan dan Alat

Pastikan semua komponen dalam keadaan bersih dan layak pakai. Lakukan pengecekan pada dinamo motor untuk memastikan masih berfungsi.

B. Pembuatan Dudukan Motor

1. Potong besi siku menjadi empat bagian untuk membentuk dudukan berbentuk kotak.
2. Sambungkan keempat potongan menggunakan baut/mur atau las untuk membuat rangka bawah.
3. Pasang pelat dudukan motor di atas rangka, beri lubang sesuai dengan baut motor.
4. Kencangkan motor di atas dudukan.

C. Modifikasi Ember Cat

1. Lubangi bagian tengah bawah ember untuk poros baling-baling.
2. Buat lubang udara samping jika perlu (untuk ventilasi motor).
3. Pasang poros motor melalui lubang tersebut.

D. Pemasangan Baling-baling Pisau

1. Siapkan dua atau lebih bilah pisau dari plat logam tebal.
2. Bor bagian tengah pisau dan pasang ke poros motor dengan baut yang kuat.
3. Pastikan pisau seimbang agar tidak goyang saat berputar.

E. Penyambungan Sistem Listrik

1. Pasang saklar dan kabel pada motor (perhatikan jenis arus: AC/DC).
2. Uji coba dengan menyalakan motor untuk memastikan baling-baling berputar lancar.

F. Finishing

1. Pasang penutup atas ember agar serpihan tidak terlempar keluar.
2. Buat corong input dan output bila perlu, dari pipa bekas atau plat.

IV. CARA KERJA MESIN

1. Masukkan bahan organik ke dalam ember pencacah.
2. Nyalakan mesin melalui saklar.
3. Motor akan memutar baling-baling dan mencacah bahan.
4. Hasil cacahan dapat diambil melalui lubang output atau langsung dari dalam ember.

V. KELEBIHAN DAN KEKURANGAN

Kelebihan:

• Mudah dan murah dibuat
• Menggunakan bahan bekas yang ramah lingkungan
• Cocok untuk skala rumah tangga

Kekurangan:

• Tidak cocok untuk bahan keras atau besar
• Daya tahan tergantung pada kualitas bahan bekas
• Kapasitas terbatas

VI. PENUTUP

Pembuatan mesin pencacah sederhana dari bahan bekas adalah salah satu bentuk inovasi praktis dalam pengelolaan limbah organik. Selain hemat biaya, juga membantu meningkatkan kesadaran akan daur ulang dan pemberdayaan alat-alat bekas. Dengan mengikuti langkah-langkah yang tepat dan memperhatikan keselamatan, alat ini dapat dimanfaatkan secara optimal di lingkungan rumah atau sekolah.