Dalam dunia pertanian organik, pupuk organik cair (POC) sangat penting untuk meningkatkan kesuburan tanah. Salah satu bahan utama dalam fermentasi POC adalah EM4 (Effective Microorganisms 4) atau MOL (Mikroorganisme Lokal). Namun, tidak semua petani memiliki akses mudah ke EM4. Oleh karena itu, berbagai zat pengganti EM4 atau MOL alami berikut bisa menjadi solusi efektif dan murah.
Apa Itu EM4 dan MOL?
EM4 adalah campuran mikroorganisme seperti Lactobacillus sp. dan Saccharomyces sp. yang mempercepat fermentasi. MOL merupakan mikroorganisme hasil fermentasi bahan organik seperti nasi basi, buah, atau air cucian beras.
Daftar Zat Pengganti EM4 atau MOL
1. Air Cucian Beras Fermentasi
Mengandung Lactobacillus alami untuk fermentasi.
Cara: Simpan air cucian beras dalam botol tertutup 3–5 hari hingga berbau asam.
Referensi: Ningsih, A. et al. (2019). Jurnal Pertanian Organik Indonesia, 5(2).
2. MOL dari Nasi Basi
Mengandung jamur dan bakteri fermentasi alami.
Cara: Fermentasi nasi basi selama 3 hari, lalu tambahkan air dan gula, simpan 5–7 hari.
Referensi: Rahmadani, F. et al. (2021). AgroLife Journal, 3(1).
3. MOL dari Buah Busuk
Buah seperti pisang dan pepaya kaya akan ragi dan mikroba.
Cara: Fermentasi 250g buah busuk dengan 2L air dan 200g gula merah selama 7–10 hari.
Referensi: Widodo, A. et al. (2020). Jurnal Bioteknologi Terapan, 6(3).
4. Air Kelapa Fermentasi
Mengandung elektrolit dan enzim alami.
Cara: Campur 1L air kelapa tua, 100ml air cucian beras, dan 100g gula merah. Fermentasi 5–7 hari.
Referensi: Sari, D.A. (2022). Jurnal Ilmu Pertanian Tropis, 9(4).
Keunggulan Zat Pengganti EM4
- Biaya rendah dan mudah diperoleh
- Ramah lingkungan tanpa bahan kimia
- Efektif berdasarkan hasil penelitian ilmiah
Kesimpulan
Zat pengganti EM4 atau MOL dari bahan dapur seperti nasi basi, buah busuk, dan air kelapa sangat efektif untuk membuat pupuk organik cair. Selain murah dan mudah dibuat, zat-zat ini terbukti meningkatkan hasil fermentasi secara ilmiah.
0 comments:
Posting Komentar